Kantorberita.co – Kementerian Koperasi (Kemenkop) terus berupaya memperkuat koperasi sebagai salah satu pilar utama perekonomian Indonesia.
Menkop Budi Arie Setiadi menyatakan bahwa koperasi memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui prinsip gotong royong dan kerja sama.
“Peran koperasi dalam perekonomian Indonesia sangat signifikan, baik dalam menyumbang PDB maupun pemberdayaan masyarakat,” ujar Budi Arie dalam sesi materi di acara retret kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Kamis (27/2/2025).
Ia juga mengungkapkan bahwa Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJP) 2025-2045 memprioritaskan transformasi ekonomi yang mencakup koperasi, khususnya di sektor produksi dan industri pengolahan.
Koperasi diproyeksikan berperan penting dalam meningkatkan kelas menengah dan mendorong pertumbuhan PDB di setiap tahap RPJP.
Berdasarkan data 2024, terdapat 131.617 koperasi aktif dengan 29 juta anggota, serta aset sebesar Rp293 triliun dan volume usaha mencapai Rp214 triliun.
Budi Arie menegaskan bahwa pemerintah terus berupaya mengoptimalkan sumber daya dan meningkatkan daya saing koperasi.
“Melalui retret ini, saya berharap semangat koperasi dapat semakin menggelora di seluruh Indonesia, dan tercipta solidaritas antara pemerintah pusat dan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat,” ungkapnya.