Direktorat Hubla Operasikan 15 Kapal dan RIB ke Lokasi Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air

Kantorberita.net – JAKARTA. Direktur Jenderal Perhubungan Laut, R. Agus H. Purnomo bersama pejabat lainnya mengunjungi Posko SAR Otoritas Pelabuhan (OP) Tanjung Priok, di terminal ex JICT 2 Pelabuhan Tanjung Priok untuk memberikan dukungan dan semangat pada jajarannya yang saat ini ikut terlibat dalam kegiatan mendukung pihak Basarnas ( Badan SAR Nasional) melakukan SAR pada korban dan pesawat SJ 182 yang dioperasikan Sriwijaya Air di kawasan Kepulauan Seribu, Senin (11/1).

” Semua personel sudah bekerja dengan optimal dan penuh semangat, dan kegiatan akan berlanjut sampai kegiatan SAR selesai,” tutur Agus Purnomo di Posko SAR OP Tanjung Priok.

Selain itu, Agus Purnomo juga memberikan semangat dan memberikan arahan pada personil di lokasi SAR dengan video call untuk bekerja maksimal memberikan dukungan SAR sebagai kegiatan kemanusiaan.

” Dihari pertama (Sabtu jelang sore 9/1) peristiwa jatuhnya pesawat kegiatan SAR sudah dilakukan. Dan pada hari berikutnya kami juga mendukung kegiatan SAR yang dipimpin Basarnas,” kata Dirjen Hubla.

Kunjungan Dirjen Hubla mengunjungi Posko SAR sekitar 11.00 WIB dengan sejumlah pejabat diantaranya Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Andi Hartono, Direktur KPLP, Ahmad, Direktur Perkapalan dan Kepelautan , Capt. Hermanta, Direktur Kenavigasian, Hengki Angkasawan, Kepala Pangkalan Penjaga Laut dan Pantai (PLP) Tanjung Priok Capt. Pujo Kurnianto. Sedangkan di Posko SAR OP Tanjung Priok ditemui Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan (OP) Tanjung Priok, Capt. Mugen S.Sartoto, Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama (KSU) Tanjung Priok, Capt. Wisnu Handoko , Kepala Distrik Navigasi, M. Tohir, Kepala Bidang Lalu Lintas dan Usaha Kepelabuhanan, Kantor  OP Tanjung Priok, Deddy Hermanto.

Pada hari ketiga (Senin 11/1) SAR jatuhnya pesawat SJ 182 Sriwijaya Air Direktorat Jenderal Perhubungan Laut mengoperasikan 15 kapal dan RIB ke lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air dari sebelumnya 13 kapal. Tambahan 2 RIB itu berasal dari Distrik Navigasi Tanjung Priok yang ditugaskan untuk memberikan bantuan pada kapal navigasi KN Enggano yang sejak hari kedua ikut melakukan kegiatan SAR.

Sementara itu Capt. Mugen S. Sartoto menyatakan penempatan Posko di ex JICT merupakan hasil kordinasi sejak awal dengan sejumlah pihak yang lokasinya mendukung
pergerakan keluar masuk kapal yang SAR di Kepulauan Seribu.

Selanjutnya ,Capt. Wisnu Handoko menyatakan kegiatan kapal yang keluar masuk Posko sampai hari ini berlangsung lancar. 

” Hal itu akan terus dijaga agar kegiatan SAR bisa berjalan dengan baik saat hasil-hasil temuan ya dibawa ke darat,” terang Capt. Wisnu.

Salah seorang yang dihubungi Dirjen Hubla dari atas kapal petroli yang sedang mendukung kegiatan SAR adalah Kepala Seksi Operasi PLP Tanjung Priok, Capt. Alamin Husen M.Mar menyatakan jajaran kapal Hubla sampai saat ini  menjalankan kegiatan dengan maksimal dan mengikuti arahan pimpinan SAR dari Basarnas. Butet

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *