GAMKI Jalankan Program Bantu Pemerintah Dengan Baksos

Jakarta- Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) meminta perpanjangan kembali Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 harus diikuti dengan efektifitas percepatan penanganan Covid-19.

GAMKI mengharapkan semua pihak baik pemerintah pusat, daerah, berbagai institusi/lembaga negara dan swasta, serta organisasi masyarakat sipil untuk dapat bahu-membahu dan bekerjasama menangani Covid-19 agar PPKM dapat segera dicabut.

Pernyataan ini disampaikan Ketua Umum DPP GAMKI Willem Wandik merespon distribusi bansos, obat-obatan Covid-19, dan program vaksinasi yang belum merata, serta serapan anggaran Covid-19 daerah yang masih rendah.

“Semua pihak, terkhusus kementerian, institusi/lembaga pusat maupun pemerintah daerah harus memiliki ‘sense of crisis’ yang sama, sehingga berbagai program penanganan Covid-19 seperti distribusi bansos, bantuan UMKM, obat-obatan Covid-19, dan pelaksanaan vaksinasi dapat berjalan dengan masif, sistematis, dan tepat sasaran,” kata Wandik di Jakarta, Senin (9/8/2021).

Wandik mengajak semua pihak untuk mendukung pemerintah dalam mencari dan menemukan solusi untuk membawa bangsa dan negara Indonesia menuju ke jalan keselamatan, kebangkitan, dan kejayaan.

Sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah dan masyarakat, lanjut Wandik, GAMKI secara nasional, baik di pusat dan daerah, telah melakukan beberapa program antara lain memberikan bantuan sembako dan obat-obatan, terlibat sebagai Satgas Covid-19, pendampingan UMKM, melaksanakan vaksinasi massal, dan edukasi tentang Covid-19 dan dampak positif Vaksin.

“GAMKI bekerjasama dengan Mabes Polri, beberapa Polda, Polres, ormas dan lembaga sipil lainnya melakukan pembagian bantuan sembako dan program vaksinasi massal kepada masyarakat terdampak. GAMKI juga bekerjasama dengan Kementerian Tenaga Kerja melakukan program pemberian modal usaha kepada komunitas di berbagai daerah,” jelas Wandik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *