Kantorberita.co – Menteri Koperasi (Menkop), Budi Arie Setiadi, menegaskan bahwa Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) harus menjadi wadah tunggal dalam menjalin kemitraan dengan pemerintah.
Hal itu disampaikannya dalam acara pengukuhan pengurus baru Dekopin periode 2024–2029 yang berlangsung di Jakarta, Senin (26/5).
“Dekopin ini adalah rekan strategis pemerintah, jadi enggak bisa ada dua. Harus satu suara, satu wadah. Kalau ada lebih dari satu, bagaimana mau jalan bareng?” ujar Budi Arie dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Dekopin 2025 di Hotel Sultan.
Ia juga mendorong kepemimpinan baru di bawah Bambang Haryadi untuk berperan aktif, apalagi pemerintah tengah fokus menjalankan program nasional bernama Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih atau Kopdes Merah Putih.
“Kita punya misi besar lewat Kopdes Merah Putih. Ini tugas sejarah, dan Dekopin harus hadir mengawalnya,” kata Budi.
Menurutnya, koperasi selama ini masih belum diberi ruang yang cukup dalam praktik ekonomi nasional. Karena itu, diperlukan semangat baru untuk menggerakkan koperasi sebagai gerakan kolektif. Ia pun menyebut ada tiga tantangan besar yang harus dilawan: rasa takut, saling curiga, dan keraguan.
Budi juga mengapresiasi adanya regenerasi di tubuh Dekopin yang kini mulai memberi ruang bagi anak muda. “Saya senang, Dekopin kini lebih segar. Semoga bisa membawa semangat baru untuk koperasi Indonesia,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua Umum Dekopin yang baru, Bambang Haryadi, menyebut kepengurusannya sebagai wajah baru yang siap menyatukan kepentingan gerakan koperasi dengan pemerintah. Ia menegaskan Dekopin tidak boleh lagi menjadi arena konflik antar-kelompok.**