Kantorberita.net – Tahapan Penerimaaan Peserta Didik Baru (PPDB) DKI Jakarta tahun ajaran 2021/2022 untuk jalur dan jenjang tertentu akan dibuka Senin, 7 Juni 2021.
Jalur seleksi PPDB jenjang SMA dibagi menjadi empat bagian, yakni: Jalur prestasi, Jalur afirmasi, Jalur zonasi dan Jalur pindah tugas orangtua dan anak guru.
PPDB SMAN 58 Jakarta telah siap menerima pendaftaran, yang sebelumnya telah melakukan langkah-langkah koordinasi dengan berbagai pihak. Panitia telah mengupayakan persiapan-persiapan dalam bidang komputerisasi, mengingat Pendaftaran Peserta Didik Baru tahun 2021 sepenuhnya dilakukan secara online.
“ Ya untuk PPDB 2021 ini kami telah melakukan beberpa koordinasi seperti kepada pengurus RT/RW setempat, koordinasi dengan Babinsa, Bimas serta Kelurahan. Kami juga melakukan sosialisasi kepada semua orangtua peserta didik, ibu-ibuPKK hingga rapat-rapat kepanitiaan yang ditutup kemarin Sabtu, 5 Juni2021 yaitu rapat koordinasi tahap akhir,dilakukan secara virtual yang dipimpin oleh Kepala SMAN 58 Jakarta, Bapak Drs. Dwi Arsono, M.Si, Jadi kami sudah siap dan matang untuk PPDB 2021 ini “ Jelas Effendi Saleh.
Dukungan untuk panitia guna mensukseskan PPDB SMAN 58 Jakarta datang dari berbagai pihak, selain dari Kepala Sekolah Drs. Dwi Arsono, M.Si beserta pengurus, RT/RW setempat, Babinsa dan kelurahan Ciracas bahkan dari Ikatan Alumni (Iluni) lintas angkatan SMAN 58 Jakarta. Bentuk dukungan itu berupa memasang foto pada filter yang telah disiapkan oleh panitia PPDB SMAN 58 Jakarta.
Dihubungi via telepon, Humas SMAN 58 Jakarta yang juga selaku panitia PPDB seksi informasi Hapipah, M.Pd mengucapkan terima kasih kepada seluruh kepengurusan panitia PPDB 2021 SMAN 58 Jakarta.
“Ya semoga sukses untuk pelaksanaan PPDB 2021 yang dimulai besok 7 Juni 2021 hingga 2 Juli 2021,terima kasih atas dukungan kepada kami selaku perwakilan panitia, kepada masyarakat juga kepada alumni SMAN 58 yang banyak membantu serta mendukung suksesnya PPDB 2021 ini. Mudah-mudahan sesuai dengan formasi yang ada di SMAN 58 yaitu ada 8 rombongan belajar, 4 kelas untuk MIPAdan 4 kelas untuk IPS “ ungkap Hapipah.
Disinggung hal proses belajar mengajar dimasa Pandemi yang sudah 2 tahun ini, Effendi Saleh mengatakan bahwa tidak ada hambatan dan tidak mengurangi kualitas pendidikan. Perlengkapan belajar daring yang mumpuni dengan dewan pengajar yang sangat kompeten membuat proses belajar mengajar berjalan dengan baik.
“ Kepala sekolah SMA negeri 58 Jakarta, Bapak Drs. Dwi Arsono, M.Si itusangat mensupport dan memberikan solusi-solusi dalam proses pembelajaran secara daring. Salah satunya beliau sudah mengadakan sarana dalam bentuk jaringan internet yang dikombinasikan dengan link yang dibagi menjadi beberapa barcode zoom, ada zoom IPS ada zoom IPA sehinggadewan guru tidak mengalami kesulitan. Alhamdulillah hingga saat ini proses belajar mengajar berjalan dengan baik begitu juga nanti dengan siswa baru jika memang pandemi ini belum berakhir. Ya mudah-mudahan cepat berakhir “ terang Effendi Saleh.