Kantorberita.co – Ketegangan bersenjata antara India dan Pakistan kembali memanas. Baku tembak sengit terjadi di wilayah perbatasan termasuk Kashmir, setelah India meluncurkan serangan rudal pada Rabu dini hari, 7 Mei 2025.
Serangan awal yang diklaim sebagai bagian dari “Operasi Sindoor” oleh militer India ini menewaskan sedikitnya delapan orang, termasuk seorang balita, dan menyebabkan kerusakan parah pada sejumlah masjid di wilayah Pakistan.
Jet tempur dan drone turut dikerahkan dalam operasi tersebut dengan target sembilan lokasi yang diduga menjadi markas kelompok militan.
Tak tinggal diam, Pakistan melancarkan serangan balasan dan mengklaim telah menjatuhkan lima pesawat tempur India, termasuk jet Rafale dan Su-30. Meski begitu, belum ada tanggapan resmi dari pihak India terkait klaim tersebut.
Laporan terbaru menyebutkan total korban tewas dari kedua belah pihak mencapai 36 orang. Islamabad menyatakan 26 warga sipil menjadi korban serangan India, sementara New Delhi menyebut sedikitnya delapan orang tewas akibat serangan balasan Pakistan.
Ketegangan ini dipicu oleh insiden sebelumnya pada 22 April lalu, saat serangan militan di Kashmir yang dikuasai India menewaskan 26 turis domestik. India menuduh Pakistan terlibat, namun Islamabad membantah dan menyerukan penyelidikan internasional.
Wilayah Kashmir sendiri sejak lama menjadi titik panas konflik antara dua negara bertetangga tersebut, dengan masing-masing pihak mengelola sebagian wilayah yang terus diperebutkan hingga kini.